PT Indonesia Asahan Aluminium, colloquially known as Inalum) is an Indonesian state-owned company specialized in aluminium smelting. The company manages the huge potential of electricity generated from Asahan River. Inalum was first established in 1976 as joint venture company between Indonesian government and Nippon Asahan Aluminium Company, Ltd., before it was fully acquired by the government in 2013. Inalum has transformed itself into a strategic holding company, to be called Mining Industry Indonesia or MIND ID, that oversees all state-owned mining companies.
Attributes | Values |
---|
rdf:type
| |
rdfs:label
| |
rdfs:comment
| - PT Indonesia Asahan Aluminium, colloquially known as Inalum) is an Indonesian state-owned company specialized in aluminium smelting. The company manages the huge potential of electricity generated from Asahan River. Inalum was first established in 1976 as joint venture company between Indonesian government and Nippon Asahan Aluminium Company, Ltd., before it was fully acquired by the government in 2013. Inalum has transformed itself into a strategic holding company, to be called Mining Industry Indonesia or MIND ID, that oversees all state-owned mining companies. (en)
- PT Indonesia Asahan Aluminium atau lebih dikenal sebagai Inalum merupakan BUMN pertama dan terbesar Indonesia yang bergerak dibidang peleburan aluminium. Besarnya potensi kelistrikan yang dihasilkan dari aliran Sungai Asahan membuat Pemerintah Indonesia mengundang perusahaan konsultan pembangunan asal Jepang, Nippon Koei untuk melakukan studi kelayakan pembangunan PLTA di Sungai Asahan. Studi kelayakan tersebut menyarankan agar produksi kelistrikan diserap oleh industri peleburan aluminium. Maka dengan itu, pemerintah menindaklanjuti studi kelayakan tersebut bersama pihak Jepang untuk secara bersama mendirikan perusahaan untuk mengelola proyek Asahan dengan perusahaan yang bernama Indonesia Asahan Aluminium dengan ditandatanganinya kerjasama untuk pengelolaan bersama kawasan Sungai Asahan (in)
|
foaf:name
| - PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) (en)
|
foaf:homepage
| |
name
| - PT Indonesia Asahan Aluminium (en)
|
location
| |
dcterms:subject
| |
Wikipage page ID
| |
Wikipage revision ID
| |
Link from a Wikipage to another Wikipage
| |
Link from a Wikipage to an external page
| |
sameAs
| |
trading name
| |
dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
assets
| |
equity
| |
foundation
| |
industry
| |
location
| - Batu Bara, North Sumatra (en)
|
net income
| |
num employees
| |
operating income
| |
owner
| |
production
| |
products
| - Aluminium ingot, Aluminium alloy, Aluminium billet (en)
|
revenue
| |
subsid
| |
type
| |
website
| |
has abstract
| - PT Indonesia Asahan Aluminium, colloquially known as Inalum) is an Indonesian state-owned company specialized in aluminium smelting. The company manages the huge potential of electricity generated from Asahan River. Inalum was first established in 1976 as joint venture company between Indonesian government and Nippon Asahan Aluminium Company, Ltd., before it was fully acquired by the government in 2013. Inalum has transformed itself into a strategic holding company, to be called Mining Industry Indonesia or MIND ID, that oversees all state-owned mining companies. (en)
- PT Indonesia Asahan Aluminium atau lebih dikenal sebagai Inalum merupakan BUMN pertama dan terbesar Indonesia yang bergerak dibidang peleburan aluminium. Besarnya potensi kelistrikan yang dihasilkan dari aliran Sungai Asahan membuat Pemerintah Indonesia mengundang perusahaan konsultan pembangunan asal Jepang, Nippon Koei untuk melakukan studi kelayakan pembangunan PLTA di Sungai Asahan. Studi kelayakan tersebut menyarankan agar produksi kelistrikan diserap oleh industri peleburan aluminium. Maka dengan itu, pemerintah menindaklanjuti studi kelayakan tersebut bersama pihak Jepang untuk secara bersama mendirikan perusahaan untuk mengelola proyek Asahan dengan perusahaan yang bernama Indonesia Asahan Aluminium dengan ditandatanganinya kerjasama untuk pengelolaan bersama kawasan Sungai Asahan pada tanggal 7 Juli 1975. Perusahaan yang didirikan pada tanggal 6 Januari 1976 dengan status Penanam Modal Asing dibentuk oleh 12 perusahaan kimia dan metal dari Jepang. Keberadaan Inalum sebagai industri peleburan aluminium telah meletakkan dasar fondasi yang kuat untuk mengembangkan industri hilir peleburan bahan tambang yang berpengaruh, bernilai tambah dan berdaya saing. Pada tanggal 9 Desember 2013, status Inalum sebagai PMA dicabut sesuai dengan kesepakatan yang ditandatangani di Tokyo pada tanggal 7 Juli 1975. Sejak diakuisisi oleh Pemerintah, Inalum kini tengah mengembangkan produksi hilir aluminium dengan mendorong diversifikasi produk dari aluminium ingot ke aluminium alloy, billet dan wire rod, serta menggarap pabrik peleburan baru yang terintegrasi di Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional Tanah Kuning, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara dan mempersiapkan diri untuk menjadi induk holding bumn bidang pertambangan yang direncanakan mengakuisisi Freeport Indonesia. Perusahaan ini juga dikenal sebagai MIND ID (singkatan dari Mining Industry Indonesia) sebagai induk holding BUMN industri pertambangan. (in)
|
trading name
| - Inalum (company)
- MIND ID (holding company)
|
prov:wasDerivedFrom
| |
page length (characters) of wiki page
| |
founding date
| |
founding year
| |
number of employees
| |
production
| |
industry
| |
owner
| |