Karaeng Matoaya (1573–1636) was the ruler of Tallo and the bicara-butta (first minister) of Gowa from 1593 until his death. He gained power after overthrowing , and transformed Makassar into one of the main trading centre in Eastern Indonesia. He converted to Islam around 1605, adopted an Islamic name "Abdullah Awwal al-Islam" and the Islamization of Gowa and Tallo subsequently happened under his influence.
Attributes | Values |
---|
rdfs:label
| - Karaeng Matoaya (in)
- Karaeng Matoaya (en)
|
rdfs:comment
| - Karaeng Matoaya (1573–1636) was the ruler of Tallo and the bicara-butta (first minister) of Gowa from 1593 until his death. He gained power after overthrowing , and transformed Makassar into one of the main trading centre in Eastern Indonesia. He converted to Islam around 1605, adopted an Islamic name "Abdullah Awwal al-Islam" and the Islamization of Gowa and Tallo subsequently happened under his influence. (en)
- Karaeng Matoaya, lengkapnya Karaeng Matoaya I Malingkang Daeng Manyonri' Karaeng Katangka atau Sultan Abdullah, adalah seorang raja Kerajaan Tallo (memerintah 1593-1623, wafat 1636) sekaligus perdana menteri Kesultanan Makassar, yang sangat berpengaruh pada abad ke-17. Ia melantik Sultan sebagai raja Kerajaan Gowa, menggantikan saudaranya Tunipasulu. Hubungan yang erat antara Karaeng Matoaya dan Sultan Alauddin kemudian berhasil meningkatkan kejayaan Kesultanan Makassar sehingga menjadi kekuatan militer dan perdagangan yang disegani di wilayah timur Nusantara. (in)
|
dcterms:subject
| |
Wikipage page ID
| |
Wikipage revision ID
| |
Link from a Wikipage to another Wikipage
| |
sameAs
| |
dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
has abstract
| - Karaeng Matoaya (1573–1636) was the ruler of Tallo and the bicara-butta (first minister) of Gowa from 1593 until his death. He gained power after overthrowing , and transformed Makassar into one of the main trading centre in Eastern Indonesia. He converted to Islam around 1605, adopted an Islamic name "Abdullah Awwal al-Islam" and the Islamization of Gowa and Tallo subsequently happened under his influence. (en)
- Karaeng Matoaya, lengkapnya Karaeng Matoaya I Malingkang Daeng Manyonri' Karaeng Katangka atau Sultan Abdullah, adalah seorang raja Kerajaan Tallo (memerintah 1593-1623, wafat 1636) sekaligus perdana menteri Kesultanan Makassar, yang sangat berpengaruh pada abad ke-17. Ia melantik Sultan sebagai raja Kerajaan Gowa, menggantikan saudaranya Tunipasulu. Hubungan yang erat antara Karaeng Matoaya dan Sultan Alauddin kemudian berhasil meningkatkan kejayaan Kesultanan Makassar sehingga menjadi kekuatan militer dan perdagangan yang disegani di wilayah timur Nusantara. (in)
|
prov:wasDerivedFrom
| |
page length (characters) of wiki page
| |
foaf:isPrimaryTopicOf
| |
is Link from a Wikipage to another Wikipage
of | |
is foaf:primaryTopic
of | |