Otto Cornelis Kaligis (born 19 June 1942) is an Indonesian lawyer serving a 10-year jail sentence for bribing judges.
| Attributes | Values |
|---|
| rdf:type
| |
| rdfs:label
| - O.C. Kaligis (in)
- O. C. Kaligis (en)
|
| rdfs:comment
| - Otto Cornelis Kaligis (born 19 June 1942) is an Indonesian lawyer serving a 10-year jail sentence for bribing judges. (en)
- Prof. Dr. Otto Cornelis Kaligis, S.H., M.Hum., LL.M. (lahir 19 Juni 1942) adalah pengacara asal Indonesia. Pengalaman menangani kasus di Indonesia sudah sangat banyak. Terutama untuk kalangan artis, selebritis, pejabat, dan kasus yang menyedot perhatian banyak orang. Kaligis memulai kariernya di bidang hukum usai meraih gelar sarjana hukum di Universitas Parahyangan Bandung, yaitu dengan magang menjadi asisten notaris Tumbunan yang berkantor di Jalan Pegangsaan. Dari status magang, dia kemudian menjadi asisten notaris. (in)
|
| foaf:name
| |
| name
| |
| birth place
| |
| birth place
| - Makassar, Japanese-occupied East Indies (en)
|
| birth date
| |
| dcterms:subject
| |
| Wikipage page ID
| |
| Wikipage revision ID
| |
| Link from a Wikipage to another Wikipage
| |
| sameAs
| |
| dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
| birth date
| |
| birth name
| - Otto Cornelis Kaligis (en)
|
| children
| - Andrew Kaligis, Velove Vexia, Bernard Kaligis, David Kaligis, Erick Kaligis (en)
|
| nationality
| |
| occupation
| |
| spouse
| |
| has abstract
| - Otto Cornelis Kaligis (born 19 June 1942) is an Indonesian lawyer serving a 10-year jail sentence for bribing judges. (en)
- Prof. Dr. Otto Cornelis Kaligis, S.H., M.Hum., LL.M. (lahir 19 Juni 1942) adalah pengacara asal Indonesia. Pengalaman menangani kasus di Indonesia sudah sangat banyak. Terutama untuk kalangan artis, selebritis, pejabat, dan kasus yang menyedot perhatian banyak orang. Sebagai pengacara yang bergerak di bidang penegakan hukum dan keadilan, OC Kaligis telah memiliki pengalaman dalam beragam kasus, di antaranya adalah mengenai buruh pabrik, kuli bangunan, sopir PPD, dan rakyat miskin lainnya. Dalam satu kasus, dia juga pernah membela seorang residivis yang ditembak polisi, Sudarto, tanpa bayaran. Tapi ia juga mendampingi artis Ida Iasha, Lidya Kandou, Onky Alexander, Nike Ardilla, dan Zarima. Selain itu, dia juga pernah membela sejumlah pejabat dan mantan presiden, di antaranya adalah , HM Soeharto dan BJ Habibie. Dalam kasus pembelaan terhadap 35 orang sopir PPD yang menuntut pembayaran dana pensiun, OC Kaligis mengalami kekalahan di Mahkamah Agung. Sebagai aksi protes terhadap putusan tersebut, dia membayar sendiri 'uang pensiun' ke-35 kliennya hingga mereka meninggal dunia. Salah satunya untuk menentang bentuk ketidakadilan adalah dengan cara menulis surat pembaca, baik di surat kabar maupun majalah. Kaligis memulai kariernya di bidang hukum usai meraih gelar sarjana hukum di Universitas Parahyangan Bandung, yaitu dengan magang menjadi asisten notaris Tumbunan yang berkantor di Jalan Pegangsaan. Dari status magang, dia kemudian menjadi asisten notaris. (in)
|
| prov:wasDerivedFrom
| |
| page length (characters) of wiki page
| |
| birth name
| - Otto Cornelis Kaligis (en)
|
| birth year
| |
| occupation
| |
| foaf:isPrimaryTopicOf
| |
| is Link from a Wikipage to another Wikipage
of | |
| is Wikipage redirect
of | |
| is foaf:primaryTopic
of | |
![[RDF Data]](/fct/images/sw-rdf-blue.png)
![[cxml]](/fct/images/cxml_doc.png)
![[csv]](/fct/images/csv_doc.png)
![[text]](/fct/images/ntriples_doc.png)
![[turtle]](/fct/images/n3turtle_doc.png)
![[ld+json]](/fct/images/jsonld_doc.png)
![[rdf+json]](/fct/images/json_doc.png)
![[rdf+xml]](/fct/images/xml_doc.png)
![[atom+xml]](/fct/images/atom_doc.png)
![[html]](/fct/images/html_doc.png)