rdfs:comment
| - Journal therapy is a writing therapy focusing on the writer's internal experiences, thoughts and feelings. This kind of therapy uses reflective writing enabling the writer to gain mental and emotional clarity, validate experiences and come to a deeper understanding of themself. Journal therapy can also be used to express difficult material or access previously inaccessible materials. (en)
- Terapi jurnal atau yang juga dikenal dengan terapi menulis secara sederhana dapat diartikan sebagai menulis untuk mendapat manfaat terapi psikologis. Terapi jurnal menekankan pada refleksi pengalaman internal, pikiran, dan perasaan yang dirasakan penulis tiap harinya, hal ini ditujukan agar penulis memvalidasi pengalaman, pemahaman yang lebih mendalam terhadap dirinya, dan untuk memperoleh kejernihan mental dan emosional. Meski sekilas mirip dengan buku harian, terapi menulis jurnal memiliki perbedaan setidaknya dalam 3 hal: (in)
|
has abstract
| - Journal therapy is a writing therapy focusing on the writer's internal experiences, thoughts and feelings. This kind of therapy uses reflective writing enabling the writer to gain mental and emotional clarity, validate experiences and come to a deeper understanding of themself. Journal therapy can also be used to express difficult material or access previously inaccessible materials. Like other forms of therapy, journal therapy can be used to heal a writer's emotional or physical problems or work through a trauma, such as an illness, addiction, or relationship problems, among others. Journal therapy can supplement an on-going therapy, or can take place in group therapy or self-directed therapy. (en)
- Terapi jurnal atau yang juga dikenal dengan terapi menulis secara sederhana dapat diartikan sebagai menulis untuk mendapat manfaat terapi psikologis. Terapi jurnal menekankan pada refleksi pengalaman internal, pikiran, dan perasaan yang dirasakan penulis tiap harinya, hal ini ditujukan agar penulis memvalidasi pengalaman, pemahaman yang lebih mendalam terhadap dirinya, dan untuk memperoleh kejernihan mental dan emosional. Terapi jurnal termasuk jenis perawatan terapi yang murah karena hanya perlu kertas dan pena, mudah diakses, dan bentuk terapi serba guna. Terapi dapat dilakukan secara individu maupun berkelompok dengan diselingi diskusi kelompok, dengan atau tanpa arahan psikolog. Sebagai salah satu bentuk terapi, terapi jurnal biasanya digunakan dalam pemulihan emosi kejiwaan maupun permasalahan fisik yang terefleksikan melalui trauma, sakit, kecanduan, permasalahan hubungan dengan orang lain, dan sebagainya. Terapi jurnal juga dapat digunakan untuk mengekspresikan materi yang sulit atau diakses sebelumnya. Meski sekilas mirip dengan buku harian, terapi menulis jurnal memiliki perbedaan setidaknya dalam 3 hal:
* Menulis buku harian biasanya free form/bebas aturan, sedangkan terapi jurnal lebih terarah yang biasanya disarankan atau dilatih oleh profesi kejiwaan berlisensi.
* Menulis buku harian biasanya hanya mencakup memori terhadap kejadian-kejadian, sedangkan terapi jurnal berfokus pada analisis terhadap kejadian, pikiran, interaksi, dan perasaan yang dirasakan penulis.
* Menulis buku harian sifatnya lebih privat, sedangkan terapi jurnal dapat dibaca atau digunakan oleh profesi kejiwaan berlisensi sebagai bagian dari pengobatan. (in)
|